Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) Kabupaten Jombang menyelenggarakan kegiatan Talkshow dan Grand Launching Cergam dan Komik Edukatif bertajuk “Imajinasi untuk Pendidikan: dari Gambar Menjadi Pengetahuan” pada Senin (15/12) pagi. Kegiatan ini menjadi ruang kreatif sekaligus reflektif bagi dunia pendidikan dalam memanfaatkan media visual sebagai sarana pembelajaran yang inovatif dan menyenangkan bagi peserta didik.
Acara tersebut dihadiri oleh Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Jombang, Dra. Wor Windari, M.Si., serta Bunda Literasi Kabupaten Jombang, Yuliati Nugrahani Warsubi, bersama para pendidik dan pegiat literasi. Peluncuran cergam dan komik edukatif ini diharapkan mampu memperkaya sumber belajar sekaligus menumbuhkan minat baca dan daya imajinasi peserta didik sejak dini.
Dalam sambutannya, Wor Windari menyampaikan apresiasi atas inisiatif PGRI Kabupaten Jombang yang terus mendorong lahirnya inovasi pembelajaran berbasis literasi visual.

“Anak-anak sekarang itu sangat dekat dengan visual. Lewat cergam dan komik ini, materi pembelajaran bisa lebih mudah dipahami dan tidak terasa membosankan. Saya berharap para guru bisa memanfaatkan media seperti ini agar proses belajar menjadi lebih hidup dan bermakna,” ujarnya.
Sementara itu, Yuliati Nugrahani Warsubi menekankan pentingnya membangun budaya literasi sejak dini melalui pendekatan yang dekat dengan dunia anak. Menurutnya, cergam dan komik bukan sekadar bacaan hiburan, tetapi sarana efektif untuk menumbuhkan minat baca dan daya imajinasi.

“Kalau anak-anak sudah suka membaca sejak kecil, apa pun bentuk bacaan yang positif tentu akan berdampak baik. Komik dan cergam ini bisa menjadi pintu masuk agar anak gemar membaca, berpikir, dan berimajinasi. Dari situlah pengetahuan dan karakter tumbuh,” tuturnya.
Melalui kegiatan ini, PGRI Kabupaten Jombang berharap cergam dan komik edukatif yang diluncurkan dapat dimanfaatkan oleh para guru sebagai media pembelajaran alternatif di sekolah. Kehadiran karya-karya edukatif tersebut diharapkan mampu memperkaya metode belajar sekaligus memperkuat gerakan literasi di Kabupaten Jombang. (hes)